VISI.NEWS – Anggota DPRD Kabupaten Bandung, Jawa Barat, dari Fraksi NasDem, Toni Permana, SH., melaksanakan Reses Masa Sidang III di Aula Gedung SMP Muhammadiyah Kertasari, Kampung Neglasari, Desa Cibeureum, dihadiri 127 peserta.
Sebelum pelaksanaan, Toni melakukan penerapan protokol kesehatan kepada semua peserta dengan membagikan alat pelindung diri (APD) berupa masker, anjuran membersihkan tangan dengan hand sanitizer, dan jaga jarak antara peserta sebagai upaya pencegahan menyebarnya wabah virus corona (Covid-19).
Dalam sambutannya, Toni, menyosialisasikan seluruh kegiatan DPRD selama 6 bulan terakhir, pentingnya penanganan pandemi Covid-19 yang masif sampai ke tingkat RT dan kampung, menyampaikan adanya realokasi dan refokusing anggaran APBD murni tahun 2020 untuk penanganan Covid-19, dan menjaring aspirasi warga masyarakat.
“Karena sampai saat ini wabah virus corona masih menjadi ancaman bagi kita semua. Untuk itu, kita wajib menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya, Sabtu (11/7).
Dalam reses tersebut dia menerima aspirasi dari warga mengenai kekurangan air, dukungan seni budaya daerah dan fasilitasnya serta pelaku seni budaya, kesejahteraan guru ngaji, gaji RT/RW, bangunan sekolah, dan nasib para petani.
Menurut masyarakat, di masa pandemi nasibnya seolah lepas dari perhatian pemerintah. Demikian juga dengan anggaran tersedia lebih difokuskan pada bantuan sosial bagi masyarakat terdampak pandemi. Sehingga mengakibatkan kebutuhan masyarakat lainnya jadi terabaikan.
“Kami akan menampung semua aspirasi masyarakat itu, selanjutnya akan kami berikan kepada Pemerintah Kabupaten Bandung agar bisa memberikan solusi dari permasalahan tersebut,” ujarnya.
Toni merasa prihatin dengan kebutuhan air minum di Desa Cihawuk karena masyarakatnya harus mengonsumsi air yang tidak layak untuk sehari-harinya.
Dia mengaku dewan hanya bisa memfasilitasi dan memediasi aspirasi masyarakat untuk dirundingkan oleh sesama anggota yang selanjutnya diserahkan ke Pemkab Bandung.
Diharapkannya, semua aspirasi yang tertampung bisa segera direalisasikan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. @qia