Ketua PSSI: Kompetisi Siap Digelar tanpa Penonton

Editor Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (kanan) bersama Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali (kiri) memberikan keterangan pers./antara/rivan awal lingga.
Silahkan bagikan

VISI.NEWS – Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menyatakan siap menggelar kompetisi sepak bola nasional meski tanpa kehadiran penonton tahun ini.  Ia menegaskan, protokol kesehatan akan menjadi fondasi utama dalam penyelenggaraan setiap kompetisi sepak bola di Tanah Air. 

“Terkait kompetisi Liga 1 dan 2, PT LIB sudah buat perencanaan. Termasuk rencana kami mengadakan turnamen pramusim karena klub mengajukan hal tersebut. Kami telah membuat surat izin kepada pihak terkait dalam hal ini kepolisian,” kata Iriawan dalam keterangan pers seperti yang dilansir Republika.co.id, Selasa (2/2/2021). 

PSSI sudah bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Zainudin Amali untuk berkoordinasi sekaligus membahas Liga 1 dan Liga 2. 

Menpora mengatakan PSSI melaporkan secara resmi tentang liga yang sudah diputuskan dihentikan. Namun, ia berharap pihak terkait mencari jalan keluar agar kompetisi bergulir kembali.

“Bagi Kemenpora, kompetisi penting untuk bisa bergulir termasuk pada 2021. Kompetisi itu kebutuhan untuk tim nasional. Bagi kami, yang kami tekankan dengan kompetisi kita siapkan tim nasional, dari berbagai kelompok umur, termasuk senior,” ujar Zainudin. 

Bisa Ajukan Izin

Sementara itu, Kepala Bidang Kerja Sama Badan Intel dan Keamanan Markas Besar Kepolisian RI Komisaris Besar Budi Sajidin mengatakan bahwa pihaknya memiliki dasar yang kuat untuk tetap melarang Liga 1 dan sejumlah kompetisi olahraga di Indonesia.

Menurut dia, tidak terbitnya izin merujuk pada Telegram Kapolri tentang Pedoman Penegakan Hukum terhadap Pelanggaran Protokol Kesehatan.

“Sampai saat ini belum ada pencabutan. Sehingga pihak kepolisian dari tingkat Mabes sampai tingkat polsek tidak boleh mengeluarkan izin keramaian,” kata dia dalam Webinar tentang “Harapan Olahraga di Tengah Pandemi” di Jakarta, Rabu, 3 Februari 2021, seperti dilansir Tempo.co.

Baca Juga :  ANALISIS BOLA: Hujan Batu di Liga 1, Boleh Coba Hujan Emas di Negeri Orang

Menurut Budi, pihaknya tidak bakal menerbitkan izin keramaian selama tidak ada kebijakan baru yang diterbitkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Ia menyebutkan penegakan aturan protokol kesehatan telah dibahas secara terperinci di Mabes Polri.

“Saya hormati keputusan Menpora untuk melakukan pendekatan ke Kapolri baru. Mungkin itu lebih bagus untuk (mengeluarkan) kebijakan baru,” ucapnya.

Budi memberi saran kepada pengurus cabang olahraga, untuk bisa mendapat izin mengelar kompetisi dengan kembali mengirim surat ke Mabes Polri. Dalam surat itu, kata dia, harus melampirkan persyaratan protokol kesehatan, surat rekomendasi dari Satgas Covid-19, surat rekomendasi dari KONI, dan surat rekomendasi dari Kementerian Pemuda dan Olahraga.

“Nanti akan dibahas apa ini bisa atau tidak bisa dilaksanakan,” kata dia.

Untuk kompetisi sepak bola Liga 1, Budi mendapat informasi bakal segera dikeluarkan izin pelaksanaan. Menurut dia, informasi itu disampaikan oleh Asisten Operasi Kapolri (Asops) Inspektur Jenderal Imam Sugianto.

“Hal ini sudah dipertimbangkan, untuk cabang olahraga lain seperti basket dan voli dan lain sebagainya juga bisa dilaksanakan,” ujar Budi.

Rencana dalam pekan ini, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali bakal bertemu dengan Kapolri untuk membahas perihal izin kompetisi olahraga di masa pandemi Covid-19.

Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan pihaknya bakal segera mengajukan izin untuk menggelar kompetisi Liga 1 dan Liga 2 ke kepolisian.

Menurut dia, izin tersebut diajukan jika PT Liga Indonesia Baru atau PT LIB sudah menyusun konsep kompetisi dan turnamen pramusim. @fen

Fendy Sy Citrawarga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Sidang Tilang Dihapus, Ini Aturan Barunya

Rab Feb 3 , 2021
Silahkan bagikanVISI.NEWS – Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo melanjutkan safarinya menemui para tokoh dan petinggi negara usai dirinya dilantik sebagai Kapolri baru. Pada Selasa (2/2/2021) Sigit bertemu jajaran petinggi Mahkamah Agung (MA) di Jakarta. Dalam pertemuan tersebut, Sigit mengatakan salah satu pembahasan mereka yakni soal tilang elektronik. Ini merupakan program yang dicanangkan Sigit saat fit […]